GIANYAR - bersama Best Hostels Indonesia bersama Yayasan MPH menawarkan pengalaman tur unik, bahkan mungkin satu-satunya di dunia.
'Tour De Trash'
Baca juga:
Visit Wonderful West Sumatera Barat 2023
|
Tur unik yang digagas ini merupakan bagian dari edukasi publik untuk menjelaskan bahwa Bali sedang tidak baik-baik saja tentang sampah. Sampah yang menggunung ini diharapkan akan ada solusi bila kita bergerak bersama-sama sebut Dewi Kusumawati selaku Project manager Yayasan Bumi Sasmaya (YBS), yang mengantarkan tamu tur keliling TPA Temesi (Pendaur Ulang & Pengolah Sampah), dimana MPH merupakan program turunan YBS.
"Area TPA Temesi ini kita melihat dari 8 kabupaten yang kita miliki semuanya sudah overload (penuh), kami disini membangun gedung untuk pengelolaan sampah, " ungkapnya dalam rombongan tur, Rabu (10/08/2022).
Tempat Pengelolaan Sampah Reduce, Reuse, Recycle (TPS3R) yang digaungkan pemerintah sepertinya cukup baik dijalankan oleh binaan-binaan dari yayasan ini. Yang terlibat dalam pengelolaan sampah kota meliputi pengurangan sumber, daur ulang, pengomposan, sampah menjadi energi, dan pengalihan TPA.
Dalam acara sebelumnya, sambutan singkat dengan I Nyoman Bandisa Sastika, selaku General Manager (GM) Best Hostel Indonesia di pantai Matahari Terbit Sanur menyebutkan hal yang serupa bahwa Bali darurat sampah.
"89?ri permasalahan sampah kita adalah plastik. Kita lihat nanti saat tur ke Desa Pejeng (Gianyar) yang telah berhasil mengolah sampahnya, "sebut Bandisa yang murah senyum ini, Rabu (10/08/2022).
Ia juga menyebutkan bahwa pemilahan itu menjadi penting, dari sampah organik diolah menjadi kompos dan yang yang anorganik bisa menjadi bahan bakar, plastik bisa menjadi nilai jual. Tur edukasi ini bertujuan untuk menggugah masyarakat untuk mulai memahami pentingnya dalam memilah sampah agar mudah dan cepat menjadi bahan yang berguna bagi kehidupan masyarakat Bali khususnya dan Indonesia.
Dalam tur ini diharapkannya dapat membantu memahami perjalanan sampah, daur ulang, dan sampah hijau melalui seluruh proses pengumpulan dan pembuangan. Rute pantai Matahari Terbit Sanur - TPA Temesi - obyek Wisata Pura Gunung Kawi - TPS3R Desa Pejeng Gianyar.
"Kita mengunjungi obyek Wisata Pura Gunung Kawi ini merupakan bagian dari edukasi, bahwa Bali memiliki destinasi kelas dunia yang harus di jaga bersama. Bagaimana kalo nanti Bali banyak sampah plastik, bisa dibayangkan obyek-obyek seperti ini akan tenggelam oleh sampah plastik, " celotehnya dengan penuh canda.
Perjalanan berakhir saat mengunjungi TPS3R Desa Pejeng Gianyar, dengan hidangan yang konon berasal dari beras lokal setempat yang tumbuh bersama pupuk yang berhasil diolah menjadi kompos ini.
"Travelers yang memesan dalam platform kami, diharapkan dapat memahami dan teredukasi bahkan termotivasi untuk tergerak ikut menjaga Bali"
"Ya ini menjadi konsen kita kedepan juga, karena dibalik dollar dan rupiah yang kita terima ternyata ada permasalahan yang krusial dan kritis yakni masalah sampah"
Baca juga:
Buleleng, Singa Ambara Raja
|
Menemui Eshie Hikmha selaku Travel enthusiast (pelancong) @Mhaajourney
"Tur ini sempurna sekali bagi saya, permasalahan ini sama dengan daerah saya. Untuk ngurus rumah aja udah capek, tapi disini kita jadi paham kalo mereka mau malah jadi berdampak positif bagi alam"
Ayu natalia tjahjadi @haynatss , selaku Traveler dan VO Talent bersama best Hostels Indonesia dirinya mengaku baru pertama kali ikut tur seperti ini.
"Tapi saya jadi tahu TPA seperti apa dan bagaimana orang-orangnya berjuang untuk mengelola sampah. Biasanya kan kita dirumah gak melihat hal seperti ini"
"Saya ingin kawan-kawan online saya dan lingkungan sekitar saya akan saya ajak untuk lebih peduli terhadap lingkungan, terutama untuk memilah sampahnya"
Bersama Best Hostels diharapkan kedekatan Travelers dengan alam bisa menjadi satu paket perjalanan yang penuh cerita.
............
Biaya Tour : IDR 250k Per orang termasuk /minimal 7 pax termasuk makan siang.
Terima kasih kepada, Our sponsors and partners:
Best Hostels IndonesiaYayasan Merah Putih Hijau / Yayasan Bumi Sasmaya